Tak ingin seorang pun yang mengganggu
Saat waktu berpacu dengan lugu
Ternyata membuat semua menjadi ragu
Harapku sempat tersusun menjadi tugu
Namun kini runtuh, mematung di ambang pintu
Apakah diammu adalah sebuah isyarat bisu?
Bahwa temu tak lagi menjadi yang kita tuju.